James 3

Yakobus 3

Catatan-catatan Umum

Majas penting dalam pasal ini
Metafora-metafora

Penulis menggunakan banyak metafora-metafora yang berbeda untuk meyakinkan pembacanya dan untuk menguatkan mereka menunjukkan kesalehan melalui cara mereka berbicara. (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metaphor dan /WA-Catalog/id_tw?section=kt#godly)

Kemungkinan kesulitan terjemahan lainnya pada pasal ini
Informasi implisit

Apa yang seseorang katakan dapat memperlihatkan kematangan rohaninya. Ini karena apa yang dikatakannya dapat didengarkan orang lain. Jika seseorang tidak mampu mengontrol tindakannya yang dilihat orang lain, dia juga tidak akan mampu untuk mengontrol tindakannya ketika tidak ada orang yang melihat. (Lihat: /WA-Catalog/id_tw?section=kt#spirit and /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-explicit)

Tautan-tautan:

<< | >>

James 3:1

Tidak banyak dari kamu

Yakobus membuat pernyataan umum. (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-genericnoun)

saudara-saudaraku

"Saudara-saudaraku satu iman"

kita yang mengajar akan dihakimi lebih berat

Bagian ini berbicara mengenai penghakiman lebih berat yang akan datang dari Tuhan kepada mereka yang mengajarkan orang lain tentang Allah. AT: "Allah akan menghakimi kita yang memberi pengajaran kepada orang lain karena kita lebih mengetahui firmanNya daripada orang-orang yang kita ajar".(Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-explicit)

kita yang mengajar

Yakobus mengacu pada dirinya sendiri dan guru-guru yang lain, tetapi bukan kepada pembaca, jadi penggunaan kata "kita" memiliki makna yang eksklusif. (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-exclusive)

kita semua bersalah

Yakobus mengacu kepada dirinya sendiri, dan guru-guru lain, dan kepada para pembaca, sehingga kata "kita" memiliki makna yang inklusif. (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-inclusive)

terantuk

Berbuat dosa dianggap seumpama seseorang yang terantuk ketika berjalan. AT: "gagal" atau "berdosa" (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metaphor)

tidak terantuk di dalam firman

"tidak berbuat dosa dengan mengatakan hal-hal yang salah"

ia adalah orang yang sempurna

"ia dewasa secara rohani"

mengontrol bahkan seluruh tubuhnya

Yakobus mengacu kepada hati seseorang, emosi dan tindakannya. AT: "mengontrol tingkah lakunya" atau "mengontrol tindakannya" (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-synecdoche)

James 3:3

Informasi umum:

Yakobus mengembangkan argumentasinya bahwa hal-hal kecil dapat mengontrol hal-hal besar.

Sekarang jika kita memasang kekang pada mulut kuda

Yakobus berbicara tentang kekang kuda. Sebuah kekang merupakan potongan logam yang diletakkan pada mulut kuda untuk mengontrol ke mana arah kuda itu.

Sekarang jika

"Jika" atau "Ketika"

kuda-kuda

Seekor kuda merupakan binatang yang besar yang biasanya dipakai untuk membawa barang-barang atau orang.

Lihatlah juga kapal-kapal ... dikendalikan oleh kemudi yang sangat kecil

Sebuah kapal dapat diumpamakan sebagai sebuah truk yang mengapung di atas air. Kemudi merupakan potongan kecil dari kayu atau logam yang tertelak di belakang kapal tersebut, digunakan untuk mengarahkan ke mana kapal itu harus pergi. Kata "kemudi" dapat diterjemahkan menjadi "alat."

dikendalikan oleh angin yang kuat,

Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif.. AT: "Angin kencang yang mendorong mereka, mereka" (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-activepassive)

dikendalikan oleh kemudi yang sangat kecil ke manapun pengemudinya inginkan

"mempunyai alat yang kecil yang dapat dikontrol oleh seseorang untuk mengarahkan ke mana kapal itu pergi"

James 3:5

Demikian juga

Kata ini memberi sinyal bagi analogi dari kata lidah dengan kekang kuda dan kemudi-kemudi kapal yang disebutkan di ayat-ayat sebelumnya. AT: "Di saat yang sama"

menyombongkan hal-hal besar

Di sini "hal-hal" merupakan kata yang umum untuk setiap hal yang dibanggakan oleh orang ini.

Perhatikan juga

"Pikirkan tentang"

betapa api yang kecil dapat membakar hutan yang luas

Agar dapat membantu orang-orang mengerti bahaya yang dapat disebabkan oleh lidah, Yakobus berbicara mengenai bahaya yang dapat disebabkan oleh api yang kecil. AT: "bagaimana sebuah api kecil dapat menjadi awal dari terbakarnya banyak pohon"

Lidah itu seperti api

Lidah merupakan sebuah metonimia terhadap apa yang orang-orang katakan. Yakobus menyebutnya sebagai api dikarenakan besarnya bahaya yang dapat disebabkan olehnya. AT: "Lidah itu seperti api" (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metonymy dan /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metaphor)

dunia yang penuh kenajisan memisahkan seluruh bagian tubuh

Efek-efek terbesar atas dosa diumpamakan seperti dunia itu sendiri (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metaphor)

Menajiskan seluruh tubuh

Kata-kata dosa diumpamakan sebagai metafora untuk mendeskripsikan tubuh yang sudah ternoda. Dan menjadi tidak layak di hadapan Allah diumpamakan seperti kotoran pada tubuh. (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metaphor)

membakar seluruh arah hidup kita

Frasa "arah hidup" mengacu pada keseluruhan hidup seseorang. AT: "Hal itu merusak keseluruhan hidup seseorang" (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metaphor)

hidup. Sementara ia membakar dirinya sendiri dalam neraka

Kata "dirinya sendiri" mengacu kepada lidah. Juga, di sini "neraka" mengacu kepada kuasa si jahat atau iblis. Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Hidup karena Iblis menggunakannya untuk perbuatan jahat" (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-activepassive dan /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metaphor)

James 3:7

Untuk segala jenis... umat manusia

Frasa "segala jenis" merupakan pernyataan umum yang mengacu kepada semua jenis makhluk dan binatang-binatang liar. Ini dapat dinyatakan ke dalam kalimat aktif. AT: "Orang-orang sudah mulai mengontrol berbagai jenis binatang liar, burung-burung, reptil dan makhluk air". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-activepassive)

reptil

Ini merupakan jenis binatang yang merangkak di tanah. (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#translate-unknown)

makhluk air

Segala jenis binatang yang hidup di air/laut.

Tetapi tidak ada manusia yang dapat menjinakkan lidah

Yakobus berbicara seolah-olah lidah adalah binatang liar. Di sini "lidah" mengungkapkan keinginan seseorang untuk membicarakan pikiran-pikiran yang jahat. (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metaphor dan/WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metonymy)

tidak dapat tenang, penuh dengan racun yang mematikan

Yakobus berbicara mengenai bahaya yang disebabkan oleh apa yang mereka katakan seperti si Iblis yang penuh dengan racun mematikan yang dapat membunuh orang-orang. AT: "Dia bagaikan makhluk yang tidak tenang, penuh dengan racun yang mematikan" atau "Dia bagaikan Iblis yang tidak tenang dan makhluk jahat yang dapat membunuh orang-orang dengan racunnya". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metaphor)

James 3:9

Dengan itu kita

"Kita memakai lidah kita untuk mengatakan bahwa"

kita mengutuk orang lain

"Kita meminta Tuhan untuk mencelakakan orang lain"

yang sudah dibuat serupa dengan Allah

Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Yang Allah telah buat seturut dengan rupaNya". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-activepassive)

Dengan mulut yang sama kita mengucapkan berkat dan kutukan

Kata benda "berkat" dan "kutukan" dapat diterjemahkan dalam frasa verbal. AT: "Dengan mulut yang sama, seseorang memberkati dan mengutuk orang lain". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-abstractnouns)

saudara-saudaraku

"Sesama orang-orang Kristen"

hal ini tidak seharusnya terjadi

"hal-hal ini adalah salah"

James 3:11

Pernyataan terkait:

Setelah Yakobus menekankan bahwa perkataan orang percaya tidak boleh terdapat berkat dan kutuk, ia memberikan contoh dari alam untuk menceritakan kepada pembacanya bahwa orang-orang yang menghormati Allah dengan memujiNya harus hidup di jalan yang benar.

Apakah mata air mengeluarkan air yang manis dan pahit pada saat yang bersamaan?

Yakobus menggunakan sebuah pertanyaan retoris untuk mengingatkan orang-orang percaya mengenai apa yang terjadi pada alam. Ini dapat dinyatakan ke dalam sebuah kalimat. AT: "Kamu tahu bahwa semua mata air tidak mengeluarkan air yang manis dan pahit pada saat yang bersamaan". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-rquestion)

Saudara-saudaraku dapatkah pohon ara menghasilkan buah zaitun?

Yakobus menggunakan pertanyaan retoris untuk mengingatkan orang-orang percaya mengenai apa yang terjadi pada alam. AT: "Saudara-saudaraku, kamu tahu bahwa pohon ara tidak menghasilkan buah zaitun." (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-rquestion)

saudara-saudaraku

"Saudara-saudaraku seiman"

atau pohon anggur menghasilkan buah ara?

Kata "menghasilkan" dipahami dari frasa sebelumnya. Yakobus menggunakan sebuah pertanyaan retorik untuk mengingatkan orang-orang percaya tentang apa yang terjadi pada alam. AT: "Atau pohon anggur menghasilkan buah ara?" atau "Dan sebuah pohon anggur tidak dapat menghasilkan buah ara" (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-ellipsis)

James 3:13

Siapakah di antara kamu yang berhikmat dan berpengertian?

Yakobus menggunakan pertanyaan ini untuk mengajarkan kepada para pendengarnya tentang perilaku yang sesuai. Kata "hikmat" dan "pengertian" memiliki makna yang sama. AT: "Aku akan memberitahukanmu bagaimana seorang yang berhikmat dan berpengertian harus bertindak" (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-rquestion dan /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-doublet)

Biarlah dengan sikapnya yang baik, ia menunjukkan perbuatannya dalam kelembutan dan hikmat

Ini dapat dinyatakan kembali untuk menghilangkan kata kerja abstrak seperti "kelembutan" dan "hikmat". AT: "Orang itu harus hidup sesuai dengan perilaku yang baik dengan melakukan perbuatan yang baik dan menjadi rendah hati dan bijak" (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-abstractnouns)

jika kamu memiliki kepahitan hati dan ambisi yang egois di dalam hatimu

Di sini "hati" merupakan sebuah metonimia untuk menguraikan emosi dan pemikiran seseorang. Ini dapat dinyatakan kembali untuk menghilangkan kata benda yang abstrak seperti "kecemburuan" dan "ambisi". AT: "Jika kamu cemburu dan egois" atau "Jika kamu menginginkan apa yang orang lain punya untuk berhasil meskipun harus mengorbankan orang lain". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metonymy dan /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-abstractnouns)

janganlah bangga dan berdusta melawan kebenaran

Kata kerja abstrak "kebenaran" dapat dinyatakan sebagai "benar". AT: "Jangan bangga jika kamu berhikmat, karena itu tidak benar". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-abstractnouns)

James 3:15

Hikmat seperti itu tidak turun dari atas

Di sini "ini" mengacu kepada "kepahitan hati dan keserakahan" yang diuraikan di ayat sebelumnya. Frasa "dari atas" merupakan suatu metonimia yang merepresentasikan "surga" yang menggambarkan Allah itu sendiri. AT: "Ini bukan merupakan hikmat yang diajarkan Allah di surga". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metonymy)

Hikmat seperti ini tidak datang dari atas. Melainkan, dari dunia, tidak rohani dan jahat.

Kata benda "hikmat" dapat dinyatakan sebagai "bijaksana". AT: "Siapapun yang berlaku seperti ini tidak bijaksana menurut Allah di surga yang telah diajarkan kepada kita. Melainkan orang ini adalah manusia duniawi, tidak rohani dan jahat" (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-abstractnouns)

duniawi

Kata "duniawi" mengacu pada nilai-nilai dan perilaku-perilaku dari orang-orang yang tidak menghormati Allah. AT: "Tidak menghormati Allah" (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metonymy)

tidak rohani

"Tidak berasal dari Roh Kudus" atau "tidak rohani"

jahat

"Berasal dari iblis"

Jika ada cemburu dan ambisi, di situ ada kekacauan dan segala perbuatan jahat

Ini dapat dinyatakan kembali untuk menghilangkan kata benda abstrak seperti "kecemburuan", "ambisi" dan "kekacauan". AT: "Karena jika manusia cemburu dan egois, ini akan mengakibatkan mereka untuk bertindak tidak wajar dan berbuat jahat". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-abstractnouns)

ada kekacauan

"Ketidakwajaran" atau "adanya kekacauan".

segala perbuatan jahat

"Setiap perilaku dosa" atau "segala macam perbuatan licik".

Tapi hikmat yang dari atas pertama-tama adalah murni

Di sini "yang dari atas" adalah metonimia yang menyatakan "Surga" yang menggambarkan Allah itu sendiri. Kata benda abstrak "hikmat" dapat dinyatakan sebagai "bijaksana" AT: "Tetapi jika seseorang berhikmat sesuai dengan apa yang Allah di surga ajarkan, ia bertindak sesuai kemurnian". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-abstractnouns)

menjadi murni dahulu

"Yang pertama adalah suci".

penuh belas kasih dan buah-buah yang baik

Di sini "buah baik" mengacu pada macam-macam hal yang manusia lakukan kepada orang lain sebagai hasil dari hikmat yang berasal dari Allah. AT: "Penuh belas kasih dan perbuatan baik". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metaphor)

dan tulus

"Dan jujur" atau "dan benar"

Buah dari kebenaran yang dituai dalam damai bersama dengan mereka yang menciptakan damai

Orang-orang berbuat damai diumpamakan sebagai menuai tuaian dari buah yang tumbuh dari hasil perdamaian tersebut. AT: "Hasil dari menciptakan damai adalah kebenaran" atau "Mereka yang bekerja dengan damai membantu orang lain untuk hidup dalam damai dan menyebar kebenaran". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-metaphor)

menciptakan damai

Kata benda abstrak "damai" dapat dinyatakan sebagai "dengan damai". AT: "Membuat orang-orang hidup damai" atau "membantu orang-orang tidak marah di antara satu dengan yang lain". (Lihat: /WA-Catalog/id_tm?section=translate#figs-abstractnouns)